Bahasa Rakyat
Add
Pilin kacang hendak mengebat; pilin jering hendak berisi
Tiap
perbuatan
dan percakapan
ada
motifnya.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Tak akan terlawan buaya menyelam air
Tidak
akan dapat
mengalahkan
pakar bidang
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Air dalam karang menonggok setanggi campur kemenyan gula tertumpah pada kanji
Usaha
yang
berhasil
dengan
baik
sekali.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Pitis sekupang genap hendak membeli kancah berkerawang (dan) nuri pandai berkata
Orang
miskin
yang
tidak berdaya
bernafsu
seperti
orang
kaya
tentu kecewa
jadinya.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Seperti membuka pekung di dada
Orang
yang
menceritakan
keburukan
keluarganya
atau
saudara
maranya akhirnya dia sendiri
mendapat malu.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Sialit tajam bertimbal tidak hujung pangkal mengena
Tidak
diketahui maksudnya
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Ular menyusur akar takkan hilang bisanya
Tidak
jatuh
martabat
orang
yang mulia
jika merendahkan diri.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Bagai memegang buah kepantangan beruk ditelan mati emak diludahkan bapak
Serba salah
di
antara
dua
pekerjaan
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Hasrat hati nak peluk gunung apa daya tangan tak sampai
Hasrat
hati
terlalu
besar
tetapi
tidak
ada
upaya
hendak
membuatnya.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Menepuk air di dulang terpercik ke muka sendiri
Orang
yang
menceritakan
keburukan
keluarganya
atau
saudara
maranya akhirnya dia sendiri
mendapat malu.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
17
18
19
20
21
[22]
23
24
25
26
[c] 2021 Petak Ajaib PLT