Bahasa Rakyat

menitis, berderai: hujan mulai menitik, mula-mula setitik-setitik kemudian mencurah-curah; dititik belah, dipalu datar prb kerosakan yg tidak dapat diperbaiki lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mengeluarkan air liur; ~ masin ki a) pandai berkata-kata; b) apa yg dikatakannya diiakan orang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
1. menggerakkan (menjalankan) perahu dsb dgn pengayuh: ia ~ dan mengumpil memakai kolek sahaja; pagi-pagi lagi Si Tenggang telah perahunya pergi ke sebuah pulau; 2. menjalankan basikal atau beca (dgn memijak memusingkan kayuhnya): cepat-cepat basikalnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
sj tumbuhan (bendalu), akar landang putih, ara kesinai, Ficus 2. (pokok memanjat), beringin, ramentacea; 3. (pokok), nasi, pulut-pulut, tampang burung, vasculosa; 4. = ~ jantan renek), perak, semelit dadih, cementung, kelumpung air, jantan, alba; 5. gading-gading, langsit, nasi-nasi, susun kelapa hutan, tulang-tulang, Prismatomeris malayana. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
berlekuk-lekuk, renyuk-renyuk: ~ songkoknya; 2. berlubang-lubang, bocor-bocor; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
berlalai-lalai, berlama-lama, 2. berbuat sesuatu utk melalaikan diri, berleka-leka: ia ~ bermain catur; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
Air mata yang berlinang-linang. [Malay Civilization]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT