Bahasa Rakyat

bertembok batu (bkn kubu pertahanan dll), berbenteng; 2. mempunyai kota (bandar): negeri yg ~ besar; 3. sl mendirikan kota, berbenteng: maka Sultan Ahmad di Bentayan; 4. ki dipegang teguh, ditepati, tidak dimungkiri atau dilanggar (janji, perkataan, dll): katanya pandangannya pandang bermakna; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menyuruh potong (rambut) oleh tukang gunting: dia baru saja lepas ~; 2. dipotong dgn kain itu belum ~ lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
berada dlm bulatan kecil yg berpusing-pusing (spt keadaan ular tidur dll), berbelit, bergelung: itu ~ spt busut besar rupanya; 2. ki berbaring-baring di tempat tidur: aku gelugur kering atas tilam; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
ada atau mengeluarkan hingus: hidungnya ~; 2. mentah (dlm pengalaman hidup dsb); [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mempunyai lumpur, penuh dgn lumpur: di tebing yg ~ ini, tumbuh hutan bakau; 2. berlumur kena kasutnya ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menjaga waktu (hendak membuat sesuatu), tidak sembarang waktu: anak gadisnya sudah jarang kelihatan di pasar, ~ benar-benar pergi ke sawah atau ladang; dgn tiada berketentuan waktu; 2. kena (munasabah) pd waktunya: gurau senda yg itu mungkin membawa kpd perselisihan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mempunyai padi; 2. bertanam (bersawah, berladang) musim beremas kemas, ~ menjadi prb orang berharta dapat mencapai apa yg dikehendakinya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
memakai selimut, berselubung: ia minum air panas dan ~ dgn kain yg tebal supaya keluar peluh; 2. ki berselindung di belakang sesuatu, menggunakan sesuatu utk melindungi maksud sendiri; malam embun, siang bertudung awan prb orang terlalu miskin (tidak mempunyai apa-apa pun); [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mempunyai (memiliki) rumah: seorang muda yg berkedudukan tinggi, berbudi bahasa, dan ~ besar; 2. = tinggal diam (tinggal) di: ia lebih suka ~ di Ulu Langat; 3. berumah [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT