Bahasa Rakyat

= tersenak-senak tersesak (hingga tidak dapat mengeluarkan kata-kata dsb), tersedu-sedu: maka ia pun menangislah dgn teramat sangat dan teresak-esak sehingga bercucuran air matanya; 2. ~ hati berasa penuh hiba, terharu; 3. tersekat, tergenang menjadi (air dll): lehernya hendak menangis; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
terhenti-henti (percakapan), tergaguk-gaguk: dgn suara yg ~, Rahim menceritakan riwayat hidupnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
dapat dilihat, tampak: hari itu redup dan muram, matahari belum ~ sejak empat jam tadi; 2. = kelihatannya nampaknya, pd lahirnya, rupanya: Datuk Empat Ujang termenung; 3. diketahui, jelas, ternyata: benar apa tujuannya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
(téndéns) IB kecenderungan, tendensi. tendensi (téndensi) kecenderungan (terhadap sesuatu): cerita yg ~nya [Kamus Dewan Edisi Keempat]
telah dikenakan (dilekatkan, dipasang, dll): beberapa pakaian yg indah-indah ~ pd tubuh Ibrahim Kakan itu; 2. mendapat atau tertimpa sesuatu (spt penyakit tujuan menyuntik penduduk kampung itu adalah utk melindungi mereka drpd tersebut; 3. terpedaya, tertipu: hati-hati sebelum ~; berasa ~ a) tertipu; b) tersinggung; c) kecewa, menyesal; 4. tersentuh (terlekat) pd: setengah-setengah butir debunga akan ~ stigma pokok berdekatan; 5. kena sampuk (diganggu makhluk halus): dia di 6. menanggung perbuatan tindakan: sakitnya spt rasa sakit ~ cubit; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
~ mata sekelip mata, seketika, sekejap: malam tadi ~ pun saya tidak tidur; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
(xiléna) (Kim) sebatian organik berbentuk cecair, tidak berwarna, [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT