Bahasa Rakyat

menjadikan sbg undang-undang, menentukan atau menetapkan sesuatu berdasarkan undang-undang; 2. mengumumkan undang-undang kpd orang ramai, menyerantakan [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membuat supaya tidur, membaringkan tidur: ~ ~ anaknya barulah dapat ia bersenang-senang; 2. 3. ki menjadikan lalai (cuai, tidak bersemangat, dll), melalaikan: janganlah kita ~ kembali masyarakat yg sudah mulai sedar sekarang; 4. menyembuhkan (menghilangkan dll) dgn pening kepala; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
melakonkan sandiwara, mementaskan: cerita itu pernah disandiwarakan di radio; 2. mengarang sandiwara drpd biasa; 3. ki memainkan, mempermainkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menjadikan tepat, menyamakan benar, mencocokkan; 2. menujukan tepat-tepat, mengalamatkan (surat dll) kpd, mengarahkan; 3. = mempertepat betul, memperbaiki; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menekan dgn sesuatu (pd), menindihkan mendesakkan (pd): Kamal ~ kepalanya pd pintu kuat-kuat; 2. mengucapkan kata (suku kata) keras, mengeraskan suara utk menegaskan: ia suku yg terakhir; 3. sangat-sangat mementingkan, mengutamakan, menitikberatkan, Menteri Besar itu bahawa semua rakyat drpd lapisan keturunan telah bersatu padu; tulisan ini ~ hubungan antara karya novelis-novelis tersebut masyarakat; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mengumpulkan menjadi satu (supaya lebih kuat, kukuh, teguh): bahasa ~ bangsa; 2. menyelaraskan (tujuan, tekad, dll), memusatkan: sekarang marilah kita ~ tekad kita; 3. bh mengahwinkan, menikahkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
= menemui mendapati, menjumpai: di seluruh halamanku, tidak kutemukan sekuntum mawar pun; 2. mendapati atau menjumpai (sesuatu yg tersembunyi, belum diketahui lagi); 3. mencari sesuatu sesuai (cocok, padan): apa kita perlukan ialah ~ kata tepat sanggup menjelmakan emosi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membawa ke muka (ke depan), memajukan, mengemukakan: maka baginda pun terlalu marah, segera ~ gajahnya mengusir Seri Nara Diraja; penulis karya yg memberatkan tema-tema persoalan; 2. memperlihatkan, menampakkan, menunjukkan: orang berwajah murung itu kini senyuman; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT