Bahasa Rakyat

menyebut dia (dgn tujuan menghina, memandang rendah, dsb terhadap seseorang). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. 2. mewujudkan (melahirkan, membuat, menjadikan) sesuatu yg baru: Karl Marx bercita-cita ~ masyarakat sama rata; 3. membuat (menjadikan) drpd bahan-bahan lain: keledek pula ia hasil-hasil spt sebatian getah berharga, kanji, halia tiruan, perekat, dll; 4. menghasilkan karya seni (mengarang sajak, menggubah lagu, dll): hanya dgn bakat sahaja sasterawan tidak dapat novel bernilai; kalau mahu mendapat penghargaan, seniman mestilah mengagumkan manusia; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengatakan ya, membenarkan, menyungguhkan: [Kamus Dewan Edisi Keempat]

melalaikan, melengahkan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

melakukan, melaksanakan, menjalankan: ~ kekerasan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengucapkan, mengatakan: madahkan juga barang hajat tuan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadikan baku (standard), menstandardkan: usaha-usaha ~ ejaan Rumi bahasa Melayu; sebutan kata dlm [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menjadikan bodoh, membiarkan bodoh: budak itu dibodohkan oleh emak tirinya dgn tidak memasukkannya ke sekolah; 2. menganggap bodoh; 3. mengakali, menipu: aku hendak tahu apa maksudmu ~ aku; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menerangkan (mempertahankan pendapat) dgn dalil: dia ~ setiap hujahnya; pendalilan perihal mendalilkan: yg sopan dan pencapaian intelektual akan menghala ke satu perjalanan cerah. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membaringkan: ia ~ tubuhnya di atas katil; [Kamus Dewan Edisi Keempat]