Bahasa Rakyat

terlalu ramai dan sibuk, kacau-bilau: bunyi suara orang ~ datang dr arah belakang rumah; tiada sesuatu pun dapat dikatakannya walaupun di dlm dadanya bergelora perasaan yg bergolak; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Mencari lawan biar sepadan. [Malay Civilization]

berjabat, berpegang; ~ tangan berjabat tangan, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memusatkan (menumpukan, mengarahkan) segenap fikiran dll pd Tuhan: aku pernah pula mengunci diriku dlm kamar dgn tidak makan, tidur, melainkan banyak berzikir ~. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berselang-seli, selang-menyelang: pondok itu terdiri di bawah pohon-pohon kayu yg rendang ~ dgn pohon kerambil; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. memakai sanggul: rambutnya ~ lintang sangkut; 2. sedang mengenakan sanggul; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bercakap-cakap (tentang sesuatu hal) dgn sungguh-sungguh, berbicara, berembuk: Tuanku berharap Filipina akan mengubah sikapnya dan bersetuju utk ~ di Bangkok; 2. sesuatu), berkira-kira: letakkanlah bakul itu dahulu, marilah kita ~ sedikit; inda Br tidak berkira, bertolak ansur; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berarah; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

patung dewa-dewa; menyembah ~ patung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

kosong, lapang, terbuka (tempat dll): stadium itu penuh sesak tidak ada tempat ~; 2. ki yg menduduki (jawatan, pekerjaan, dll), lowong: tiada pekerjaan ~ di pejabat itu; 3. sibuk, senggang: setiap waktu ~ mereka berbual; 4. bertutup, (langkah, jalan, itulah sahaja langkah baginya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]