Bahasa Rakyat

penuh dgn kotoran (cemar, noda), berpalit (dgn benda-benda kotor), tidak senonoh (pakaian): pakaian mereka ~, dan rambut panjang berbela; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

. berkelompok-kelompok: anak-anak muda ~ duduk di atas pasir; 2. bersusun-susun, bertimbun-timbun: buku yg ~; 3. tidak rata (warna dll), setempat-setempat, berbintik-bintik besar: anak kambing berwarna coklat ~ putih; 4. ki bertimbun-timbun, banyak sekali; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berkelip-kelip, berkilau-kilau, berpendar-pendar: makin lama, panas itu menjalar masuk danau, air menjadi ~ rupanya; 2. seolah-olah melihat cahaya yg berkelip-kelip [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Sudi hadir. [Malay Civilization]

lepas (waktu dll), lampau, lewat: semuanya sudah 2. berjalan, berlepas: sekejap kemudian perempuan itu ~ meninggalkan warung makan itu; 3. ki pergi, meninggal (mati); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bk bercakap-cakap, berkata-kata. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memakai topang (sangga), disangga, disokong, ditunjang: dahan pokok itu harus diberi ~ kalau tidak nanti patah; (duduk) ~ dagu dgn dagunya disangga tangan; 2. bertumpu (pd), berdasar bertekan (pd): tangannya pd kerusi; lutut duduk meletakkan tangan (siku) lutut; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbunyi spt bunyi daun kering bergeseran; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bergerak ke sana mari, sibuk benar, hilir mudik; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

saling berhadapan antara dua orang dll yg bertentangan, bersemuka; 2. bermusuhan (bertentangan) secara langsung (yg boleh mencetuskan pergaduhan, peperangan, dsb): masing-masing ~ terhadap lain. [Kamus Dewan Edisi Keempat]