Bahasa Rakyat

ada waktunya (ketikanya, kalanya), kadangkala, sekali-sekali: ~ [Kamus Dewan Edisi Keempat]
Mendapat barang dan terus dimiliki. [Malay Civilization]
sl lebih baik (drpd), biarlah: jika begitu rupanya [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT