Bahasa Rakyat

setinggi perunjung. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
Orang yang telah melupakan budi orang lain. ; Setelah mendapat apa dikehendaki tidak dipedulikan lagi berbudi kepadanya. [Malay Civilization]
Orang yang tidak lepas laku kerana ada di malu dan disegani. [Malay Civilization]
Laki-laki menurut perintah perempuan. [Malay Civilization]
Nama diri yang sendiri. [Malay Civilization]
Sesuatu barang sudah pada tempatnya; Tidak canggung. [Malay Civilization]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT