Bahasa Rakyat

Berhenti lelah; Beristirehat. [Malay Civilization]

1. 2. menjadikan (kelihatan) terang [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memotong (mengerat) hingga puntung, mengudungkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menimbulkan rasa takut atau ngeri, menakutkan, mengerikan: keadaan yg sebenarnya sangat ~ hatinya; 2. menghebatkan, memburukkan, menerukkan: kejadian-kejadian demikian lagi keadaan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

melandakan, mengadukan, merempuhkan: maka [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menghentikan perjalanan di sesuatu tempat, melabuhkan (kapal), mendaratkan (kapal terbang); 2. menurunkan atau meninggalkan (ketika singgah dlm perjalanan); 3. menyilakan (naik ke rumah dll); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Menyatakan fikiran. [Malay Civilization]

bertanya tentang sesuatu kpd, meminta keterangan kpd: temuilah doktor utk ~ apakah berpenyakit atau tidak; 2. meminang, melamar; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menentukan (mengukur) berat sesuatu benda (dgn menggunakan dacing dll): pekedai itu ~ gula sebanyak yg dikehendaki pembelinya; 2. memikirkan (merenungkan) dgn teliti akan baik buruk sesuatu: janganlah awak susahkan perkara saya itu, boleh ~nya sendiri; ~ meneliti (mengadili) perkara; 3. mengingat (akan), mengenang mengacuhkan, mengendahkan: keadaan genting ini, tindakan harus diambil tegas; tahu rasa a) halus perasaan hatinya; b) ada atau menaruh belas kasihan, berlaku adil; ~ sama prb menghukum [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membentangkan (layar, payung, dll), membuka mata; yg tertutup atau kuncup), memekarkan; ~ buku buku; mata mata; sayap a) melebarkan (spt burung hendak terbang); b) ki meluaskan pengaruh (usaha dll) ke daerah lapangan lain; 2. menjadikan besar (lebar, luas, dll): ukuran dada bertambah kira-kira tiga inci apabila dikembangkan; hati menyukakan (menggembirakan, menyenangkan) hati; 3. berkembang (maju, tersebar, dsb), memajukan, meluaskan, menyebarkan: Kongres Bahasa dan Persuratan Melayu Malaya berazam bahasa Melayu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]