Bahasa Rakyat
Add
Puntung perun
Perjamuan
mempelai yang
terakhir.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Enau dalam belukar; melepaskan pucuk masing-masing
Tidak
suka
berpakat;
mementingkan diri sendiri
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Bagai galah di tengah arus
Orang
yang
keluh kesah
hatinya ketika berada
dalam
kesusahan.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Ibarat beban; belum lepas dari bahu (kepala)
Belum lepas
dari tanggungan.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Dulu sorak kemudian tohok
Menghebohkan
kerja yang
belum
tentu jadi
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Masuk di dalam kawanan gajah berdering
Menyesuaikan
diri dengan adat
sekitaran.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Ada pasang ada surut
Ada untung
dan rugi.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Seperti batang manau seribu kali empat haram tidak patah
Tidak
diketahui maksudnya
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Daunnya jatuh melayang buahnya jatuh ke pangkal juga
Walaupun
terdapat
kelemahan pada
orang
yang
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Di rumah sendiri dapur tidak berabu (berbau) ke rumah teman pergi berpasak seribu
Di rumah sendiri
tidak
bertanak suka pergi
bertandang
makan
di
sahabat
[
Malay Civilization
]
peribahasa
27
28
29
30
31
[32]
33
34
35
36
[c] 2021 Petak Ajaib PLT