Bahasa Rakyat

Sia-sia. [Malay Civilization]

berasa megah, membanggakan diri, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. terbuka sedikit (bkn daun pintu, tabir, dll yg ditolak): pintu terkuak lebar; 2. merenggang dan bercelah-celah awan, daun-daun bergerak dsb): awan hitam pun ~; 3. menyisi (menghindar) ke kiri kanan orang atau sesuatu 4. menjadi besar lebar lubang dll), berpisah (dgn); ~ (terbuka) darah tersirap darah; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Duit kerana hendak satu-satu. [Malay Civilization]

saling memberi isyarat dgn jari; 2. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ada sengatnya; 2. ki disegani (ditakuti dll) orang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Membersihkan diri dari kesalahan orang [Malay Civilization]

Berkeluarga. [Malay Civilization]

bernyanyi (berlagukan) dendang, (-nyanyi) utk bersenang-senang hati: mereka terus ~ dan berpantun; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

kenal antara satu sama lain, saling mengetahui (bersahabat, bergaul): maka sebab itulah menjadi ~lah bapaku dgn segala raja-raja negeri yg tersebut itu; kalau sekampung sudah tidak kenal-mengenal, ada ertinya tinggal sekampung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]