Bahasa Rakyat

sj tumbuhan (akar memanjat), Acacia pseudointsia; ~ rimba [Kamus Dewan Edisi Keempat]

percepatan (mendayung dll), kirap; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tersua-sua, terdorong-dorong, tersodor-sodor (diri dll); hidung tak mancung pipi ~ prb a) suka ikut campur dlm urusan orang lain; b) menonjol-nonjolkan diri; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Tidak mudah tergoda. [Malay Civilization]

(téken) II IB = tekenan bp gambaran, lukisan. teker (tékér); batu api sj api (utk membuat api); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Kd, Kl sj alat menangkap ketam dll (sj bubu). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ark ; berterap berukir; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terhenti, terbantut: kalau pokok itu dianjak, tidak dapat tiada ia akan ~ dan layu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. terlangsung (ke depan), tersorong (tertolak) ke depan: Panglima Hitam telah ~ lalu jatuh; 2. ki terlanjur (melakukan sesuatu yg tidak baik), terlajak: sesudah ~, baru 3. terpaksa (terpengaruh, tertarik) utk melakukan sesuatu, diberangsangkan, dipengaruhi, didorong: tiba-tiba sahaja perasaannya begitu mencurahkan segala isi hatinya; kaki badan merasa, ~ lidah emas padahannya prb kata mesti dikotakan, janji ditepati, berbuat berani menanggungnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(téngok); tengok-tengok tiba-tiba, tut-tut, tup-tup; [Kamus Dewan Edisi Keempat]