Bahasa Rakyat

sl dapat dibela (dgn sungguh-sungguh): maka kenaikan ayah hamba pun tiada ~ lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terpampang jelas pd pandangan: kereta Mercedes ~ berhenti di petak khas kereta. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. terlangsung (ke depan), tersorong (tertolak) ke depan: Panglima Hitam telah ~ lalu jatuh; 2. ki terlanjur (melakukan sesuatu yg tidak baik), terlajak: sesudah ~, baru 3. terpaksa (terpengaruh, tertarik) utk melakukan sesuatu, diberangsangkan, dipengaruhi, didorong: tiba-tiba sahaja perasaannya begitu mencurahkan segala isi hatinya; kaki badan merasa, ~ lidah emas padahannya prb kata mesti dikotakan, janji ditepati, berbuat berani menanggungnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sudah terhapus (hilang, lenyap, dll): perbuatanmu yg derhaka itu merupakan suatu aib tidak akan ~ lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Rahsia yang bocor. [Malay Civilization]

Ar 1. = ~ akan tidak membenarkan (mengaku), menafikan, 2. enggan, menurut, mahu: 3. penafian, penyangkalan, perihal memungkiri; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terletak bersaingan (berdampingan, berdekatan, rapat) dgn: maka usungan pun ~lah di astaka, raja naik ke atas lalu berangkat masjid. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ark Mn; mempercerataikan mengumpat (menceritakan hal [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Jw ark; menengil menyembul (menonjol) sedikit. tengin Pr sangat bodoh, dungu. tengit  tengik. tengka Ph antara, jarak; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Tertipu. ; Membeli barang terlalu mahal. Tersangat dekat. [Malay Civilization]