Bahasa Rakyat

terbuang, terlantar; 2. ki sudah tidak [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berasa megah, membanggakan diri, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(duduk) berlutut: maka ketiga-tiganya ~ di tanah [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berumbai-rumbai, berjurai-jurai; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sesak-menyesak, berasak-asak, bersempit-sempit: tak sanggup aku hendak menempuh orang yg berhimpit-himpit itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbunyi ketuk-ketak (bkn ayam yg baru bertelur); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

melunjurkan keras-keras (tegang-tegang), meregangregangkan (kaki); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Pandai bergaul dengan orang-orang besar [Malay Civilization]

ark telut I. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berselerak (di sana sini), berhamburan dan tidak bersusun, berserak-serak: di hadapannya ~ beberapa keping kad selamat hari raya; 2. terdapat (kelihatan) dgn banyaknya: mereka singgah pulau-pulau yg pantai timur Semenanjung Tanah Melayu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]