Bahasa Rakyat

menyuruh potong (rambut) oleh tukang gunting: dia baru saja lepas ~; 2. dipotong dgn kain itu belum ~ lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
ragu-ragu, sangsi: melanggar kota itu jangan ~; 2. mempunyai tujuan (niat) utk, bermaksud, berniat: ia ~ utk pergi ke Mekah; 3. awas-awas, hati-hati: mengatakan sesuatu dgn tidak [Kamus Dewan Edisi Keempat]
bergumpal-gumpal tebal (bkn asap yg naik ke udara atau awan terapung-apung di udara): berkepul-kepul dr sampah-sarap dibakar itu celah-celah daun manggis; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
ada ruas-ruasnya: kaki yg ~; binatang mempunyai anggota buluh tidak beruas ruasnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
sj tumbuhan (bendalu), akar landang putih, ara kesinai, Ficus 2. (pokok memanjat), beringin, ramentacea; 3. (pokok), nasi, pulut-pulut, tampang burung, vasculosa; 4. = ~ jantan renek), perak, semelit dadih, cementung, kelumpung air, jantan, alba; 5. gading-gading, langsit, nasi-nasi, susun kelapa hutan, tulang-tulang, Prismatomeris malayana. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
berbelang-belang dgn warna yg lebih muda, bertompok-tompok: langit cerah biru pucat awan ~ putih berserakan; 2. ki belum merata masaknya (padi), bertabur: padi masak baru ~; bagai panas di belukar prb hukuman atau adat tidak sama rata. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
bersusah(-susah), bersusah payah, bersibuk-sibuk: saya orang tua, tentulah tidak dapat berenyah-renyah spt muda; 2. = merenyah membuat (mengerjakan) sesuatu dgn teliti (saksama). [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT