Bahasa Rakyat

titik, titis: ~ air hujan (keringat); 2. keturunan, anak cucu: darah sultan; pena ki buah pena, karangan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

perihal ringan: ia meminta ~, dikurangkan bebannya; 2. terlampau ringan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

= kendatipun walaupun, meskipun, biarpun: janggallah 2. ark jangankan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

keadaan berserabut atau berambu-rambu; 2. ki kucar-kacir, tidak menentu, kekusutan: plot [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sifat (keadaan dsb) ajaib, keganjilan, keanehan, keluarbiasaan; 2. sesuatu yg ajaib (menakjubkan), kejadian dll pelik (aneh dsb), keganjilan: saya menyaksikan bermacam-macam ~ belum pernah lihat. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tidak berair, kering: parit ~; kering-~ kering sama sekali; 2. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sesuatu yg disemai, semai; 2. = persemaian, pesemaian tempat menyemai(kan): tapak ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tanda atau cacat pd kulit (anggota, tubuh, dll) semenjak lahir, 2. keganjilan tertentu (pd gerak-geri, kelakuan, bawaan lahir kecil; ~ anjing tentang suara (spt tangisan yg menyerupai salakan dll); kera gerak-geri (menyerupai kera). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ki pelukan, lingkungan: menyatukan manusia dlm suatu ~ kehidupan cinta kasih dan saling mengerti; 2. ringkasan, ikhtisar (dr huraian dll); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(dlm) keadaan yg lena; 2. Id tidak awas-awas, kurang [Kamus Dewan Edisi Keempat]