Bahasa Rakyat

memakai (menggunakan) kiasan, mengandungi kiasan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

telah mencapai peradaban (yg maju), bertamadun: dunia yg sofistikated lagi ~ ini. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

kotor, berdaki: motokarnya ~ dan berdebu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

saling bergaduh: kedua-dua puteranya ~ sebab merebut takhta Siak; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menitis dgn banyaknya: embun jantan ~ membasahi bumi; air matanya dibiarkan pipi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berlarutan, tidak berkesudahan: berpestalah sejauh impian ~. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sindir-menyindir: Hajah Sainah turut ~ utk mengusik anak angkatnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ekoran drpd, akibat kemudian dr, sesudah: ~ itu ia meneruskan pengembaraannya; rombongan dikirim ke mari pertemuan Perdana Menteri dgn Presiden Johnson; kota menjadi sunyi sepi ~ mogok; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bersama-sama (beramai-ramai) terjun, banyak yg terjun: setelah ia mengamuk itu ~lah orang dr balairung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

saling berselisih: kehendak dan harapan pihak yg ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]