Bahasa Rakyat

terlanggar (oleh), tertumbuk, terbentur; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sudah dipenggal, terpancung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terbaring (tidak berketentuan), terlantar: ia ~ di atas rumput; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. sudah disungging (lukisan); 2. ki terlukis (senyuman): akhirnya ~lah di bibirnya sebuah senyuman. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. telah ditumpahkan atau tumpah: air di dlm gelas itu berkocak, malah ada yg ~ ke bawah; 2. ki diberikan kpd, tercurahkan: dia masuk bilangan anak-anak pandai, sehingga kasih sayang gurunya kepadanya; 3. tertumpu: [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tertutup dgn sungkup dll, tertudung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sl dipandang (dianggap) berat (tinggi, mulia, dll): pd bicara patik, baik juga duli paduka Betara menyambut anakanda itu supaya ~ mata orang sekalian; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. terbentang, terbuka luas: tanah seberang itu pasirnya terlalu putih spt kain ~; di lantai ~ permaidani yg indah; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terbuka, terkuak: lantaran bagusnya bujukan mereka, ~lah pintu hatinya. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terhalang atau tersekat hingga tidak dapat tumbuh (berkembang, mencapai kejayaan kemajuan, dll), jadi, selesai; [Kamus Dewan Edisi Keempat]