Bahasa Rakyat

[Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. mencucuk-cucuk kulit dgn jarum atau benda yg tajam; 2. membuat gambar pd mencucuk melukakannya tajam dan diwarnai; 3. menyuntik; 4. ki menggarap sesuatu cara menyelidik menganalisis secara mendalam: persoalan itu dicacah cermat penuh keilmuan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. melekatkan dgn sagar; 2. (menjadi) keras spt sagar. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menghilangkan bisa racun dll (dgn jampi dll): digunakan segala mantera dan ilmu hikmat yg dipelajari dahulu itu bagi ~ itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ki tajam (perkataan); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

selalu memarahi (menegur, mencela, dll): kalau dicereweti selalu, pasti ia akan meninggalkan rumah itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bergerak ke atas: kelok tersebut ~ semula; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

merumput dgn tajak, mengerjakan tanah tajak; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. mengira atau menghitung banyaknya sesuatu (harga dll): ditaksir-taksir Solihin perongkosan yg harus dikeluarkannya; 2. menyangka, menelah, mengagak, mengira: penduduk Vietnam Utara ditaksir sebanyak tiga belas juta; 3. memberi penghargaan (dgn sewajarnya), menghargai, menilai: dgn jalan itu, penyelidik seni sastera dapat mengenal ciptaan lebih baik lagi dan akhirnya ~ nilai itu; 4. mengkaji, meneliti: kita hendaklah semula kedudukan tertakluk sangat-5. = naksir ingin memiliki (mempunyai) sesuatu, menghendaki, berkeinginan utk, ada keinginan hendak; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menyediakan (menghidangkan) semah utk hantu atau orang halus, menjamu: istiadat merenjis tepung tawar ~ pantai adalah memujuk penunggu laut; [Kamus Dewan Edisi Keempat]