Bahasa Rakyat

membelalakkan (mata): kalau kelihatan orang agak bodoh, ia ~ matanya. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memutarbalikkan sesuka hati, mencuai-cuaikan, mempermain-mainkan: sebab anak tetap tanggungan bapa, tak dapat dipendar-pendarkan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memasang (mengenakan) pangsi pd, menempatkan di atas pangsi, melekatkan (menyambungkan) dgn dll. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. mengira-ngira berapa banyak atau jumlahnya (wang dll): perlu sekali diperhitungkan jumlah bakal 2. menyelesaikan (hutang dll) dgn membuat perkiraan: hutangmu itu akan gajimu; 3. mengingat (memikir akan, memberi perhatian akan): soal nama tidak diperhitungkan, yg penting ialah perjuangan parti; 4. mempedulikan, mengendahkan: petualang-petualang politik menggilakan kuasa ~ kepentingan nasional; 5. merundingkan sesuatu teliti, mempertimbangkan: senang-senang dia keputusan tanpa buruk baiknya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membunyikan hentakan kasut sewaktu berjalan: gadis itu ~ kakinya ke lantai dan mengetuk-ngetukkan jarinya meja; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

merentangkan atau menghulurkan (tangan) lurus-lurus ke kanan dan kiri, mendepangkan: satu drpd gerak badan yg dilakukan ialah dgn ~ kedua-dua belah tangan perlahan-lahan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menjadikan binasa (rosak atau hancur sama sekali), memusnahkan: gajah-gajah liar telah ~ tanam-tanaman di pinggir hutan itu; 2. ki (diri), memusnahkan, menghancurkan: arak dan judi yg dirinya; 3. membunuh, musuh; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membebaskan drpd hama. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

meletakkan (mendudukkan) supaya rapat (bersentuhan), merapatkan (bersentuhan): Minah ~ dirinya di sisi Osman, kekasihnya; sampannya didampilkannya pd sebuah perahu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menjadikan mudah (utk dikerjakan dll), 2. memandang atau menganggap tidak penting [Kamus Dewan Edisi Keempat]