Bahasa Rakyat

melencong dr arah yg asal, membelok ke jalan lain: ia tidak terus pulang, tetapi ~ rumah kawan-kawannya; 2. (supaya jangan terlanggar), mengelak (dlm perjalanan), menghindar (ke tepi dll): jika bertahan kamu sekalian ~; 3. menurut betul (ajaran dll), menyeleweng (drpd ditentukan), sesat: cara ahli hukum bekerja drpd ketentuan hukum; istilah dibentuk terlalu jauh asal; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menanggalkan (segala pakaian dll) yg dipakai: ditelanjanginya anaknya itu; 2. merampas segala (perhiasan ~ penumpang-penumpang dr barang-barang mereka; 3. ki membukakan (rahsia, kejahatan, dll), [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mendekatkan (diri) dgn, berdampingan mendampingi; 2. ki menolong, membantu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berhelai-helai spt rambut; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. berhenti atau singgah di (dlm perjalanan): negara-negara Arab yg disinggahi oleh Tun itu adalah penting dlm pergolakan politik Timur Tengah; tiga buah pelabuhan telah disinggahinya; 2. (berhenti suatu tempat utk) mengambil menjemput sesuatu: maka mudiklah ia lalu disinggahinya sampan Gusti itu; 3. semula sesuatu diamanahkan (disuruh baiki dll); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mencampur lauk dll. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sl beratus-ratus; 2. = menyeratus; ~ hari mengadakan kenduri utk memperingati orang mati pd yg keseratus sesudah meninggal; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(mémang) sesungguhnya, sebenarnya, sewajarnya, sudah [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. membuat (menyampaikan) cerita dongeng: ibu selalu ~ pd waktu kami hendak tidur; 2. ki bercerita atau meminta yg bukan-bukan: ibunya hari-hari ~, mengecek, dan memujuk dia supaya berkahwin; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadikan penuh berisi air, tergenang, [Kamus Dewan Edisi Keempat]