Bahasa Rakyat

menimbun, melonggok, menompok: tanah bendang Cu Piah ditambun merah hampir-hampir dua relung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
berdiri atau melonjak-lonjak di atas kaki belakang dgn depan diacu-acukan (bkn kuda), mendongkak: seekor kuda ~ sambil meringkik-ringkik. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mengenakan cangkuk, mengait: habislah segala tubuhnya dicangkuk oleh sekalian onak dan duri; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menjadikan dahan berakar dgn membalutnya sabut berisi tanah, mengetut. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT