Bahasa Rakyat

menjadikan pada, menganggap pada: apabila malam dipadakanlah tidur bertikar; 2. membiarkan, mendiamkan: orang muda; mahulah sabar dan ~ kelakuan muda; 3. puas, memuaskan: ~ hati; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ark 1. menghebohkan, 2. Pn [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memperlagakan (binatang): beberapa ekor biri-biri itu diperterkupkan orang. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Mulai berjalan. [Malay Civilization]

membuat lubang-lubang kecil pd (kain dll), melubangi, menembuk, menembus; 2. kerawang (pd baju mengerawang: kain putih yg diterawang dgn 3. termenung-menung memikirkan (mengangan-angankan) sesuatu, melayang jauh (fikirannya), mengkhayal: tertidur juga dia setelah beberapa lama ~ di gelap malam itu; kenangannya ke masa lampau; 4. ki memandang jauh-jauh (tanpa tujuan tertentu), kosong: berjam-jam lamanya aku langit dr jendela melihat burung-burung; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Melakukan tugas. [Malay Civilization]

menyerang beramai-ramai, membanyaki: malangnya tok guru diperamaikan dan mati ditikam; ia menetak menikam Peringgi tetapi apakan daya diperamai oleh Peringgi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengusahakan sungguh-sungguh (memperjuangkan) utk merebut sesuatu: India dan China berperang ~ Himalaya; anakku inilah yg kelak akan diperebutkan oleh segala perempuan di seluruh Tanah Jawa; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membiarkan bersama-sama (melakukan sesuatu dll), turut, tidak mengecualikan; 2. melarangkan (menegahkan), mengikuti (kemahuan, kehendak, mematuhi, menurutkan: sekali-kali jangan diperturutkan rasa kecewa, yg mungkin menjadikan orang putus asa; 3. = [Kamus Dewan Edisi Keempat]

. menjual sesuatu di pasar; 2. memperdagangkan: ~ barang-barang pengeluaran; [Kamus Dewan Edisi Keempat]