Bahasa Rakyat

pergi ke seberang sana sungai, jalan, dll, melintasi, mengharungi: dgn apa hendak diseberangi lautan? 2. ki menempuh (melalui, merasai) kesusahan dll: tiga kali kita ~ hidup, apabila ketiga kalinya telah selamat, bahagialah kita; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menjadikan buruk (busuk dll): hujan dan panas matahari lekas sekali ~ kayu; 2. = memburuk-burukkan mengata-ngata, mencela, mencaci, mencerca: tuduhan [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menggiling atau menggolek tebu (utk memerah airnya), mengapit, menghimpit, mengupas (mengisar dll) padi dll 2. membuat (mengeluarkan) barang dgn menggunakan kilang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menyerukan sesuatu dgn suara yg keras dan nyaring, melaungkan, memekikkan: budak-budak berlarian ke kampung rumah ~ Nor sudah bebas; 2. atau menawarkan (dgn berteriak): kedengaran penjaja itu barang-barang dagangannya; 3. = meneriak-neriakkan menggembar-gemburkan (sesuatu fahaman dll), melaung-laungkan, mempropagandakan: semboyan diteriakkan ditulis oleh kaum Nazir terdapat di mana-mana; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menjatuhkan sesuatu supaya menindih (menghempap) 2. 3. Jk mengenakan (pukulan, tetakan): ia ~ parangnya pd bahu pencuri itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
Sangat jelas kelihatan; Menyakiti perasaan; Pandangan yang merupakan pelanggaran adat kebiasaan. [Malay Civilization]
mencucuri, menyirami (menyimbahi, menumpahi) dgn banyaknya: hujan lebat ~ seluruh negeri; 2. ki memberi banyak-banyak, mengurniai menganugerahi banyak-banyak: Tuhan akan ~ kamu kurnia dan rahmat; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membuat atau mendirikan pagar pd (di sekeliling): kebun itu dipagari dgn kawat berduri; 2. berada (terletak, berdiri, dsb) di sekeliling melingkari sesuatu, mengelilingi, melingkungi: tasik-tasiknya oleh pohon-pohon rendang serta rumpun-rumpun bunga yg berwarna-warni; penonton sedang ~ medan permainan itu; 3. ki menghalangi (drpd kejahatan, bahaya, dll), melindungi, mendindingi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
turut di belakang orang, menurut apa yg telah terjadi atau ada: ia ~ aku keluar; sidang Pulau Pinang tahun 1960 diikuti oleh K.L 1961; 2. sbg dilakukan mencontohi dibuat orang sebelumnya: inilah jalan umat Islam; 3. hadir (dlm pelajaran, kursus, kuliah, latihan, dll): dia pernah kuliah Hamka mengenai tasawuf; 4. memerhatikan (mendengarkan, membaca, melihat, dll) dgn bersungguh-sungguh: lama perkembangan politik negeri ini; matanya, suaminya meninggalkan rumah; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mempedulikan (perasaan, kepentingan, dll orang lain), mengendahkan: si isteri sudah pandai membawakan perangai dan kelakuan suami, tahu ~ hatinya; 2. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT