Bahasa Rakyat

tampak luas dan rata, menghampar: sesampai [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menirus ke atas, meruncing (tentang destar, tengkolok, dll); 2. tanjak I. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
keras dan menyakitkan hati (perkataan), pedas: tidaklah adat 2. hebat atau hangat (perkelahian, pertempuran, perdebatan, dll): larut tengah malam pertempuran bertambah ~, peluru bersiung-siungan membelah kesunyian; 3. bengis (perbuatan, muka, ia tetap menentang saran itu dgn tegas, bahkan ~ berangnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
pengetahuan yg bersangkutan dgn hal-hal kenegaraan 2. kebijaksanaan (kebolehan, muslihat) utk mencapai sesuatu maksud: sekarang ia sedang mengatur ~ hendak membalas sakit hatinya; perang muslihat (tipu helah) peperangan;  siasat I. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
menitis, berderai: hujan mulai menitik, mula-mula setitik-setitik kemudian mencurah-curah; dititik belah, dipalu datar prb kerosakan yg tidak dapat diperbaiki lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
puncak; 2. Mn orang yg tertinggi pangkatnya; 3. johan, juara. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT