Bahasa Rakyat

1. ki mengganggui (fikiran), mengusik (jiwa): peristiwa ngeri itu terus ~ fikirannya; 2. mempengaruhi (dgn cara menakut-nakutkan): dgn sikapnya yg agresif dia manusia ke arah kekacauan semboyan revolusi proletariat; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. merapatkan (benda atau hal) supaya bertaut (melekat, bersatu, dll), memautkan, melekatkan, menyatukan, memadukan, menempelkan; 2. menyematkan (dgn jarum, pin, dll); 3. menikamkan: dicantumkannya keris pusaka itu pd dada terus ke belikat; 4. memasukkan menyertakan (dlm majalah, acara, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memukulkan dgn kaki, menendangkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membuat garisan, menggariskan, menggaritkan, menggoreskan; ~ api-api menggores mancis api; jalan a) mencari akal (daya upaya); b) memberi petunjuk (petua); percakapan memesongkan perbualan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menyinarkan, menerangkan; 2. memancarkan (cahaya, suara, dll). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menjadikan ganjil (tidak genap, ajaib, aneh, 2. membuat orang menganggap aneh (ajaib dll): pakaiannya yg sungguh ~; keluar tak ~ masuk menggenapkan prb hal [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menguraikan sampai kpd asalnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengenakan (memasang) papan utk lantai rumah dll; perut ~ Id keras; belayar sambil prb melakukan dua pekerjaan (perkara) sekali gus. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengembara (menjelajah) di: ~ negara-negara Asia; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menjadi hantu; 2. ki menimbulkan rasa takut (gelisah, resah, dsb): malam tambah ~; dia bersiar-siar ke luar kota utk melupakan kesibukan yg [Kamus Dewan Edisi Keempat]