Bahasa Rakyat

yg di bawah menjadi atas, terbalik, tertiarap, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

= limbungan 1. kawasan berpagar di pantai tempat 2. kapal galangan (tempat memperbaiki dll), dok. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

benih (bisul dll), mata bintil (bengkak dll): macam bisul yg 2. ki sumber segala kejahatan; 3. bp tombol (lampu, radio, ia memetik ~ lampu di dinding dan ruangan itu menjadi terang. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menebas, menebang; (pokok, tumbuh-2. membuka (meneroka) hutan, merintis (jalan): biar sedikit benih yg ditanam dan rimba dirambah, asal tanaman itu dijaga rumputnya disiangi; ~ hutan; jalan; 3. merampat (memarang, memukul, menembaki, menyebat, dll) semuanya sekali gus: pasukan menceroboh dirambah dgn mesingan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

= ~-lempung bunyi spt orang memukul gendang 2. melempang tampar, tempeleng: kalau saya naik meradang ~ saja dia; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sj tumbuhan (rumpai), lemak ketam, Melochia corchorifolia; 2. daun susu babi, pokok ~ al-hakim, rumput ~ (tahi babi), sembung gajah, Adenostema lavenia (viscosum); ~ bukit (pokok renek), merepuh, setampin, tampin hutan, Mallotus griffithianus; hutan kecil), jarak ludai api, sembang, tapak porterianus; (pokok), melukut (pepulut), Chrysophyllum roxburghii; bawang, siameh gunung, siamit, Fimbristylis asperrima. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

puas, kenyang sekali (sehingga menjadi jemu); 2. jemu, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengacau, mengganggu, menyusahkan: ia ~ 2. menimpa (bkn kemalangan, kesusahan, dll): selalu dirundung malang. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

= meluncur melungsur, menggelongsor: anak itu ~ drpd 2. lucut (drpd pegangan dll), lelap (barang 3. bergerak dgn 4. keluar lancarnya (kata, percakapan, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terapung-apung, beroleng-oleng (spt perahu dipukul ombak); 2. melayang-layang ke sana sini kupu-kupu yg terbang). [Kamus Dewan Edisi Keempat]