Bahasa Rakyat

sudah diciptakan (dibuat, dijadikan), terwujud; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tercap, tercatat, tersurat (dlm perlembagaan, perjanjian, dll): hak-hak istimewa yg sudah ~ dlm perlembagaan; 2. tersirat hati, terlekat hati: kenangan-kenangan sedih itu hatinya; 3. tercatat dan tersimpan (utk kegunaan, rujukan, dsb pd waktu kemudian); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(telah) melakukan kesalahan dgn tidak sengaja, tersalah, terkhilaf; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Pl terhimpit: kucing itu terjatuh dan ~ di celah tiang rumah. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

dapat dicerap oleh pancaindera; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Kl; sirih sekapur, sekapur, sirih setampin. tematu sangat keras (buah-buahan), kematu;  tembatu I. temayun; ayun-~; ayun. temba menemba melanggar, merempuh. tembadau sj seladang (terdapat di Borneo), Bos javanicus lowi. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

yg lebih dahulu atau awal, mula-mula, sudah ada (bergiat dsb) sebelum golongan dsb sekarang ini: setengah-setengah penulis merendah-rendahkan karya ~; 2. (yg lain), awal drpd lain: siapa datang ~ mendapat tempat di hadapan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terlepas, tidak terikat lagi, ada sangkut-pautnya: pd suatu waktu sangkutan hatinya ~ dan ia benci melihat anak muda yg pandai bercakap itu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

telah dinodai: niat yg suci itu menjadi ~ apabila disalurkan [Kamus Dewan Edisi Keempat]

sudah diukirkan: gambar pagoda Siam ~ di situ; 2. ki terbentuk, nampak, terdapat: mukanya senyum lebar menyambut kedatangan Mak Siti; [Kamus Dewan Edisi Keempat]