Bahasa Rakyat

sindir-menyindir dgn kata-kata yg tidak senonoh; berlaku senonoh; mandi ~ bertelanjang malu-malu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mempunyai suku-sakat, hubungan suku-sakat. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadi kematu: tangan yg kasar dan ~. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

= ~ dgn bersahabat (dgn), bergaul dgn): ingin benar ia hendak semua jirannya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bersidai di sana sini (kain baju dll), bergantungan, bersangkutan: kain-kain buruk ~ dinding; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membuat sarang (burung, serangga, binatang kecil, dll), mempunyai sarang: burung tiung ~ di hujung terap; 2. bertempat utk bersembunyi (perompak, penyamun, dll): perompak-perompak itu dlm sebuah gua; 3. ki mengambil tempat di, menetap di: penyakit malaria sudah tubuhnya; dia tidak berani membiarkan perasaan yg buruk-buruk kepalanya; 4. duduk dgn senang ia leganya atas kerusi; 5. kena (pukulan masuk (tikaman, peluru, tembus, lut: kerisnya dada musuh menyerangnya; 6. Id gol (dlm permainan bola sepak); 7. = bersarang-sarang berlubang-lubang, banyak lubangnya: saya tengok tengkoraknya bekas peluru; betung bulat tak bersegi, pipit jantan prb anak bujang bebas berjalan ke mana-mana; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ada sisanya (bakinya, lebihnya), berbaki, berlebih: gaji suaminya tiap-tiap bulan tiada ~ sedikit juga; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

cabir di sana sini, koyak-koyak panjang: seluar dan baju kertasnya itu ~ diterbangkan oleh angin;  cobar. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bermain atau berlagak dlm sandiwara (drama, 2. ki berpura-pura menunjukkan sesuatu kelakuan, kelakuan yg bukan sifat sebenarnya: tak [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bercakap-cakap, berbicara: janganlah tuan banyak ~ dan bicara lagi; hanya diamlah ia tiada lagi sambil menyudahkan kerjanya; dgn lutut prb bercakap-cakap orang bodoh; [Kamus Dewan Edisi Keempat]