Bahasa Rakyat
Add
Seligi tajam bertimbal( tak hujung pangkal mengena)
Percakapan yang membidas
sesuatu
cadangan
atau
hal dikupas dari
segenap
segi sehingga pihak
sebelah
mengaku kalah.
;
Orang
memegang dua
perkara
yan bertentangan.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Pasangan tiba di kodok
Perintah yang
tidak boleh tidak
lagi
atau
sesuatu
pekerjaan
(kewajipan)
boleh
harus
dikerjakan dan
orang
dikenainya mengelak.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Tak sempat gesek biola hendak menari dulu
Kerja
tidak
ikut
peraturan.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Pandai membaca yang tersirat
Tahu menafsir maksud yang
terselindung.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Patah tongkat bertelekan habis hulubalang bersiak
Mengerjakan
sesuatu
dengan
sedaya upaya;
Tidak
putus asa.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Pandai seperti pisau raut bongkok orang dibetulkan bongkok sendiri tinggal kekal
Orang
yang pandai
membetulkan
kesalahan
orang
tetapi sendiri tak dapat dibetulkan;
membuat
pekerjaan
bagi
kebajikan
lain
tidak
dirinya.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Tolak tangga (tangan) berayun kaki (peluk tubuh mengajar diri)
Melepaskan
kesenangan
tanpa
sebab.
;
Baik-baik
dalam
dan
ada
kerja yang
baik
tiba-tiba
dilepaskan
hingga
akhirnya menyesal.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Hulu mujur pandai bertegang; hulu baik pandai memakai
Pandai bergaul.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Duri di hutan siapa pertajamkan?
Menyatakan
kekuasaan
Allah
yang tiada batasnya
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Mejilis-mejilis udang tahi di kepala
Cakap
sombong
tapi keluarga
banyak
yang
miskin.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
37
38
39
40
41
[42]
43
44
45
46
[c] 2021 Petak Ajaib PLT