Bahasa Rakyat
Add
Di beri betis hendak peha
Di
beri
sedikit
kemudian
banyak
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Tiada nafsu
Tidak
berminat.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Siapa cepat boleh dahulu siapa kemudian putih mata
Siapa
cepat
dialah yang dapat.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Imam yang adil itu lebih baik dari pada hujan yang lebat; imam yang aniaya itu lebih jahat daripada petir sepanjang hari
Sekalipun
orang besar
itu
mulia
kalau
perbuatannya
jahat
martabatnya akan lebih rendah dari rakyat biasa.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Kalau tidak baris takkan dimakan kapak
Kalau
bukan
nasib
takkan
ditimpa
malang.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Kalau tak takut akan mati tak sedunia perang; kalau tak takut akan alah tak sedunia sabung
Pekerjaan
yang sangat
merbahaya
tetapi disukai
orang.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Jangan kamu jadikan tabib kamu itu waris bagi harta kamu
Jangan
percaya kepada
orang
yang
ada
pertentangan kepentingan.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Bala itu satu ia bagai orang yang sabar dan dua ia bagai orang yang dukacita
Kalau
sabar
kita
hanya
menanggung
malang
kalau
berduka
dan
kedukaan.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Taat setia yang pukal
Taat setia
yang
tidak
berbelah bagi.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Walau bagaimana pun minyak dicampur dengan air; minyak juga yang timbul
Jika
bercampur gaul
orang-orang
bangsawan
dengan
orang bangsawan
maka jugalah yang dimuliakan
orang.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
35
36
37
38
39
[40]
41
42
43
44
[c] 2021 Petak Ajaib PLT