Bahasa Rakyat

1. timbul ke udara; air, terkatung-katung di air (tidak tenggelam): sesudah beberapa hari hilang, mayat orang yg tenggelam itu ~ pula; 2. melayang atas, terbang udara: ketika dilepaskan, belon-belon udara; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

meniup (puput), menghembus: air laut itu berolak-olak kecil apabila dipuput angin; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadikan sesuatu lecur: asap industri menggelapkan [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. memujuk dgn kata-kata yg manis (janji muluk-muluk), memperdayakan orang manis: oleh sebab itu, kelak akan diumbuknya Encik Yatim supaya dia meninggalkan pekerjaannya sekarang ini; 2. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mencoreng (dgn cat, arang, kapur, dll), mencalit, memalit: adik saya suka sangat ~ buku saya; arang di muka prb memberi malu (aib); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memakan (mengunyah, menggigit) benda yg keras, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bergolek; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengerumuni, mengerubuti, menghurungi (bkn agas, lalat, dll): bangkai kucing itu dikerubungi lalat. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membunyikan loceng. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memasak nasi godak. [Kamus Dewan Edisi Keempat]