Bahasa Rakyat

1. mengait; 2. ki menipu (wang), memperdayakan (utk [Kamus Dewan Edisi Keempat]
1. mengibar-ngibar kain buruk; dgn keras (supaya hilang debunya dll), mengibas(kan): yg penuh debu itu dikebasnya sebelum dipakai; 2. memukul-mukul sesuatu (spt meja dll) (utk menghilangkan dll): lantai kotor buruk; 3. bp mengambil tiada izin pemilik, mencuri (biasanya barang kurang berharga): rokok aku habis dikebasnya. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
memegang (menghimpit, membawa) di bawah lengan dan badan (di bawah ketiak) atau dua jari: ayahnya berjalan ~ tikar sembahyang ketiaknya menuju ke surau; ia sebatang rokok yg sudah separuh dihisapnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
1. menutup (pintu dll) dgn kunci, mengancing atau menyelak dll): masing-masing ~ pintu dan tingkap tidak ada yg berani keluar rumah; 2. mengakhiri (ucapan dll), menyudahi: ia ceramahnya kata-kata nasihat; 3. mengetapkan (mengatupkan); bibir mengatupkan bibir; mulut ki (tidak mahu berkata apa-apa), mendiamkan diri; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
1. tidak percaya kpd Tuhan: kami akan dianggap ~ Allah andainya kembali kafir; 2. bersyukur (nikmat Allah): ini bermakna, mereka nikmat Allah; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
memberi restu (berkat), mempesona (dgn kata-kata hikmat dll): disetui baginda semoga Jayeng Kesoma tiada makan oleh senjata; maka Raden Galoh pun Betara Kala, berubahlah rupanya laki-laki; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT