Bahasa Rakyat

mempunyai madu (bkn isteri yg suaminya beristeri lagi): di negerinya ~ itu sudah lazim terbiasa, tersimpul dlm adat; dia minta cerai jika saya kahwin lagi, ~ pahit baginya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ada garisnya (bekasnya), bergaris, bergores; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menyala-nyala (api, perasaan, dll), berkobar-kobar [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memakai (mengenakan) gincu: masa itu belum ada cara berkeriting rambut dan ~ spt sekarang ini; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bersiap sedia (utk melakukan sesuatu), bersikap: ia pun ~ memegang senjata; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbunyi spt bunyi orang berjalan kaki di tempat yg berpasir: kami pun pergi kaki, dan bunyinya ~ jelas terdengar dlm keadaan sunyi senyap itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memakai kata tengku. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berkirim surat (berita, khabar): lama kita tidak ~ ; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berlumpur, becak, lecah: halaman rumahnya terlalu [Kamus Dewan Edisi Keempat]

bergosok badan dgn lulut: maka Hang Nadim pun ~ padanya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]