Bahasa Rakyat

menjadi sundal (bkn perempuan), pelacur, melacur; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Ikut makan atau ikut senang-senang tanpa mengeluarkan belanja. [Malay Civilization]

berbunyi spt bunyi daun kering bergeseran; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berpisah ke kiri kanan (air ditempuh kapal dll) bercerai, berkuak; 2. berbelah (rambut): rambutnya ~ di tengah-tengah; 3. menepi atau (utk memberi jalan), menyisi; air besar, batu prb saudara-mara sahabat handai akan berpecah belah apabila timbul perselisihan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbelang kecil-kecil, berbintik-bintik, kurik: kain tapak biru ~ hijau; merintik-rintik bertitik-titik, menitis: embun mulai ~; peluh di keningnya; air hujan masih juga ~. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berjalan dll berturut-turut, berjajar-jajar: itik ~ menuju ke air; mereka beriring-iringan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbunyi spt bunyi air yg ditepuk-tepuk: sampannya beroleng-oleng ~. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

= membual memancar keluar (air drpd mata air dll), menggelegak, meruap: di tempat itu kadang-kadang tampak minyak yg dr dlm tanah; 2. bercakap-cakap (mengenai pelbagai perkara), berborak, beromong-omong: kalau sudah asyik ~, lupa ia akan waktu; ~ kosong (berbual-bual) tentang perkara tidak penting, beromong-omong kosong; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. sl perjalanan utk bersuka-suka (bersiar-siar dll); 2. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

melihat muka sendiri dlm cermin (air jernih dll): ia memakai pakaian sambil ~; 2. cermin, ada cerminnya, berkaca: almari biasanya ~ mata mata; 3. ki mengambil teladan (contoh, pelajaran): kenapa kita mesti kpd orang jahat; 4. meneliti, memeriksa; ~ bangkai mendapat (menanggung) malu; jangan di air keruh prb diturut yg buruk; [Kamus Dewan Edisi Keempat]