Bahasa Rakyat

Terikat oleh adat yang belum dilunasi atau diisi. [Malay Civilization]
bernyala-nyala dgn hebatnya (bkn api kebakaran dsb): air dipancurkan tidak henti-henti ke yg ~ itu; 2. ki bergolak atau bergelora amat sangat perasaan hati dll), berapi-api, meluap-luap semangat, perasaan, dll): mendengarkan hal itu ~lah semangatnya lalu segera ia menghunus khanjarnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
Tidak diketahui maksudnya [Malay Civilization]
sj tumbuhan (bendalu), akar landang putih, ara kesinai, Ficus 2. (pokok memanjat), beringin, ramentacea; 3. (pokok), nasi, pulut-pulut, tampang burung, vasculosa; 4. = ~ jantan renek), perak, semelit dadih, cementung, kelumpung air, jantan, alba; 5. gading-gading, langsit, nasi-nasi, susun kelapa hutan, tulang-tulang, Prismatomeris malayana. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
membersihkan sesuatu (menerusi benda yg 2. ki memilih (utk mencari baik, elok, dll): ~ pemohon-pemohon akan diambil bekerja; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
putus (bkn barang yg keras dan panjang), tidak bertaut atau 2. ki dapat diteruskan (dilanjutkan) lagi; pelajaran saya ~ di tengah jalan tamat, terhenti; 3. penjodoh bilangan utk kata (perkataan): beberapa kata; se~ dua satu patah kata, sedikit perkataan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
berbuat sesuatu dgn riuh-rendah (hiruk-pikuk): mereka ketawa ~; undang-undang tidak dapat digubal bertengkar 2. bersama-sama (banyak orang), banyak-banyak (tidak berseorang): selepas tembakan itu kami keluar ~ melihat api; mari kita kerjakan [Kamus Dewan Edisi Keempat]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT