Bahasa Rakyat

menyapu (menggosok dll) supaya bersih atau kering: disekanya air mata yg mengalir di pipinya cengkung itu; peluh muka diseka dgn tangan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengenakan hikmat (mantera, sihir, dll) kpd: Pak Bongsu sudah menghikmatkan negeri kita ini, siapa pun masuk di sini tak selamat hidup. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

. membuat bulat (bundar);~ tinju mengepalkan tangan; 2. menjadikan padu, memadukan; ~ fikiran (hati, kemahuan, tekad, dll) menetapkan dll, mengarahkan [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadikan longgar atau tidak ketat (bkn pakaian, skru, paku, dll): ia ~ skru itu; menggali membajak akan ~ tanah; 2. mempermudah (syarat-syarat, cara pembayaran, dsb), meringankan (aturan, undang-undang, dsb): larangan membakar mercun dilonggarkan pd malam 3. meluangkan (waktu dsb); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memusing (kunci, leher, skru, telinga, dll), memutar: jika boleh tangkai bunga itu hendaklah dipulas sedikit sebelum dilentur; 2. memegang sesuatu lalu diputar, memilin, memiuh (kain basuhan, tali, dll): kain dipegang dgn dua belah tangan kemudian dipulas, keluarkan seberapa banyak air yg dapat; 3. ki memutarbalikkan (kebenaran, perkataan, seorang terkenal pandai ~ perkataan; tujuan atau maksud ayat sudah jelas tidak dapat lagi; ~ pusing bp (perkataan dll); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadikan lumat dgn menumbuk (mengunyah dll): dia ~ benda itu dlm sebuah lesung; 2. ki menghancurkan, memusnahkan: meriam musuh telah kota itu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menarik rambut (dan menghelakan kepalanya); disugun hantu kusut benar (rambut). [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mempertunjukkan atau memperagakan (pakaian dll): Kadir senang benar ~ pengetahuannya; 2. kpd orang ramai terutama utk tujuan pertandingan demonstrasi: lukisan dan arca ciptaan tanah air; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengeluarkan kata-kata keji utk menghina (mengejek dsb), mencaci, mencela: mereka terus-menerus ~ dan menghamburkan nista kepadanya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

= memperhangat menjadikan hangat (panas), memanaskan: ~ nasi dan lauk-lauk; berdiang utk badan; 2. 3. ki (tegang, genting), menegangkan, menggentingkan: isu-isu yg sensitif telah perdebatan pd hari itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]