Bahasa Rakyat

menjadikan hablur, mengkristalkan: air tebu dihablurkan menjadi gula; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menanam sesuatu tegak (di tanah dll): ~ tiang bendera; belat menahan belat; 2. mendirikan, menegakkan: pelita minyak yg dicacakkan di tepi jalan itu menerangi kegelapan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengoyakkan, mencarikkan, menyobekkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengenakan cawat, mencawatkan (kain dll): maka Pak Pandir pun ~ kainnya lalu berlari mengejar kawan kambing itu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengoyak-ngoyakkan, mencarik-carikkan, menyobek-nyobekkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengangkangkan: dia ~ anak kecil itu di pinggangnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadikan kuncup (tertutup), merapatkan sesuatu yg kembang, mengecilkan: ~ payung; tangan menyatukan (merapatkan) kedua-dua tapak tangan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadikan kelu, menyebabkan tidak dapat berkata-kata; ~ diri mendiamkan (tidak berkata-kata); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menemukan, menyebabkan bersua: kedatangan Islam ~ bahasa Melayu dgn Arab; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menggerak-gerakkan bibir (spt orang bercakap dgn tidak mengeluarkan suara): mulutnya dikumat-kamitkan bagaikan membaca doa pelias mengelak drpd ular bisa; [Kamus Dewan Edisi Keempat]