Bahasa Rakyat

menjadi sedikit (kurang): hujan yg mulanya lebat sudah ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membajak (tanah) dgn tenggala, meluku: pergilah anakku sembunyikan kerbau orang yg ~ di bendang itu barang dua ekor; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ikut tinggal di, menumpang pd atau menaiki (kereta, kapal, dll) utk berpergian: maka ditumpanginya sebuah bas dr Jogja ke Semarang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. memukul dgn kuat, menyebat, menyesah: ~ orang rotan; tiba-tiba belakangku dibelasah, berdebup bunyinya; 2. ki mengalahkan teruknya. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Mengalahkan dengan teruk. [Malay Civilization]

Meluaskan pandangan serta pengalaman; Menyedarkan menginsafkan. [Malay Civilization]

berzina dgn;kendak. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. menolak (menyorong, mendorong) dgn badan, mengasak: pintu masuk ke dewan itu terlalu kecil dan penonton-penonton ~ dr belakang hendak cepat; 2. mengasak (menghimpit, 3. meminta (menuntut) sungguh-sungguh: kerajaan pusat telah didesak supaya membanyakkan lagi biasiswa utk pelajar-pelajar Melayu; 4. (bkn sesuatu hal, keadaan, perkara) yg memaksa, hal) penting sekali: soal sangat dlm penyamaan antara bahasa Melayu Indonesia ialah tentang istilah; 5. hampir tiba waktunya (ketika, masa, saat): waktu benar, kita mesti siapkan kerja lekas-lekas; 6. menghasut, mengacum: tentulah ada orang ~nya, kalau tidak takkan sekeras sikapnya terhadapku; 7. mendorong, mempengaruhi, memberangsang: sebab putus harapan akan dapat hidup berbahagia serta pula oleh rasa terpulau terpencil...; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berdiri atau melonjak-lonjak di atas kaki belakang dgn depan diacu-acukan (bkn kuda), mendongkak: seekor kuda ~ sambil meringkik-ringkik. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

. memasukkan ke dlm sarung: kemudian Panglima Hitam pun ~ kerisnya kembali; 2. mengenakan atau (pakaian, cincin, dll): dia terpaksa menahan nafas [Kamus Dewan Edisi Keempat]