Bahasa Rakyat

(bérék-bérék) I sj burung (biasanya terbang malam), a) [Kamus Dewan Edisi Keempat]

-bintil berupa atau berbentuk banyak bintil: akar pohon yg rimbun itu timbul dan ~; najis kambing sihat dikatakan ~ pejal. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadi atau berbentuk bintil: berus yg terlalu rapat matanya akan menyebabkan maskara bergumpal ~; baja sebatian [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbuat banyak kali, berebut antara orang banyak, berlumba-lumba (memperoleh, mengambil, dll): ramai ~ hendak pulang; beberapa ekor ayam sedang makan; mereka menghendakkan hadiah itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

ada carumannya: biaya tua ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengeluarkan bunyi atau berbunyi kersik berulang kali. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Beras yang dikupas dengan giling. [Malay Civilization]

berada dlm gelap (tidak memakai lampu): pd malam hari peraturan ~ dijalankan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berlumba-lumba (berdahuluan) utk mengambil sesuatu: ~ kuasa; tempat; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. = mendetik berbunyi spt bunyi jam dll: pensel yg di atas meja itu jatuh ~; 2. berkata (di dlm hati): melihat kejadian itu, hatinya ~, “manusia ini tidak waras otaknya”; 3. berdebar (bkn perasaan): ~ resah apabila adiknya menyebut Dang Kenanga bertanyakan dirinya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]