Bahasa Rakyat

1. menyorongkan bibir bawah ke depan (kerana marah, benci, dsb): “Ah, bekerja buat apa!” katanya dgn ~ bibirnya; 2. menghina (mengejek dll) mencebik: kalau hendak dicebikkan orang, cakaplah macam itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memasukkan sesuatu di celah, menyelakan, menyisipkan: ia ~ kerisnya ke pinggang lalu berjalan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengatakan ia (terhadap sesuatu), mengakui, menyetujui, membenarkan (sesuatu perkara, keterangan, cerita): dia mengangguk-anggukkan kepalanya ~ cerita itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengeluh tentang sesuatu perkara (keadaan dsb) yg mendukacitakan, merintihkan: ia ~ kepincangan-kepincangan dlm masyarakatnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

1. 2. membuat atau menyebabkan asyik (leka dsb), melekakan, mengkhayalkan: kisah itu cukup ~; buku cerita yg ~ pembaca; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membuat atau menganggap sesuatu sbg hipotesis: kaitan keadaan dgn orientasi atas dasar yg dihipotesiskan. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mencatatkan atau merakamkan debit, sesuatu butiran perakaunan di ruang kiri akaun: jika seseorang itu berhutang kpd kita, hendaklah didebitkan jumlah hutangnya itu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

[Kamus Dewan Edisi Keempat]

memberikan sesuatu utk sedekah, mendermakan: maka sekalian harta itu disedekahkan kpd segala fakir dan miskin. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menyebut sesuatu kata atau suku dgn menekankan suara: yg diaksenkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]