Bahasa Rakyat
Add
Bagai ulat di bawah pangkal buluh
Pandai menyembunyikan rahsia
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Jalan serap
Lorong
kecil.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Pada sangka(nya) pohon beringin kiranya tersandar (di punggur) ponggor lapuk
Orang
yang menyangkakan jika beristeri
atau
bersuamikan
orang
kaya
tentu dapat
menumpang
kesenangannya tetapi rupanya
itu
tidak
kaya.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Tinggi disigai besar ditebang
Seseorang
yang
hendak
melawan dengan
habis-habis
daya
upaya.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
selindung; berselindung 1.
bersembunyi, menyorok: ia terus lari ~ di 2. ki
tidak
terang-terang
(perbuatan
dll):
Jamilah lagi
bahkan
mengaku
akan perbuatannya;
[
Kamus Dewan Edisi Keempat
]
kamus
Nahkoda kasap hujung hilang pangkal kasap
Orang
yang
berbelanja
dengan sia-sia akhirnya merugikan diri sendiri.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Permata jatuh ke rumput yang gilang
Tidak
diketahui maksudnya
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Patah sayap bertongkat paruh
Mengerjakan
sesuatu
dengan
sedaya upaya;
Tidak
putus asa.
[
Malay Civilization
]
peribahasa
Seperti biawak (kudung) masuk kampung
Orang
jahat
tersesat
masuk
ke
kampung musuh; yang dan
pencuri
bila
pergi
sesuatu
tempat
adalah dikenal
orang
[
Malay Civilization
]
peribahasa
titar; bertitar-titar
sl
bergerak
ke sana
sini
dgn
pantas: maka
Tun
Tuah
[
Kamus Dewan Edisi Keempat
]
kamus
21
22
23
24
25
[26]
27
28
29
30
[c] 2021 Petak Ajaib PLT