Bahasa Rakyat

terkelepai (spt bendera yg tidak berkibar), tergantung terbuai-buai dahan patah), terlentok (kepala, bunga di dahan, dll): kakinya patah itu ~; kepalanya ~ perlahan-lahan diangkatnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terentang, terhulur (kaki), terbaring mengunjur: di atas kaki yg ~ itu, anaknya meletakkan kepalanya; unjur. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mendapat tanah ~ ki a) mati; b) menjumpai mayat yg telah ditanam. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

kena cabar (dipersoalkan): dia tidak rela kelelakiannya ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terbayang, terlukis: dlm fikirannya ~ wajah anak muda itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Terbayang. [Malay Civilization]

[Kamus Dewan Edisi Keempat]

(tényéh); menenyeh menekan-nekan dan memicit-micit sesuatu: [Kamus Dewan Edisi Keempat]

dapat diselesaikan (diusahakan): dia tahu ada sesuatu yg penting dlm hidup ini, namun tak ~ sampai sekarang; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

~ darah berdebar-debar (kerana terkejut, terperanjat, dll); hati marah. [Kamus Dewan Edisi Keempat]