Bahasa Rakyat

tersandang di bahu dan menyilang dada: senapang yg ~ belakangnya tadi, sekarang dipegangnya. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terikat atau tertambat (oleh rasa kasih dll), terpikat kpd: hatinya sudah ~ oleh anak dagang yg hitam manis itu; kasih, tersangkut sayang terlalu amat cinta; 2. dgn, bersebati dgn: anak-anak panah ipuh berbisa tersumbat rapi dlm serombong buluh; 3. terlekat (pd), tertumpu (pd): matanya ke awan berarak; 4. bertemu, tersua: jika kita mula menyelami perkara itu betul-betul akan ~ dgn masalah-masalah lebih [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(sudah) ditolong, diselamatkan; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

(tercampak) terguling-guling, tercampak jauh-jauh: ia menyerbu pengawal itu hingga ~ senjata apinya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

telah dipaku (dilekatkan dgn paku): tutup peti itu sudah ~; 2. (duduk, berdiri, dll) dlm keadaan tidak bergerak-gerak (tidak berbunyi-bunyi): spt ~ ia ketika sampai di situ; semua yg mendengar kisahnya diam 3. terlekat (pd), tertumpu (pd): matanya pd muka gadis itu. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

tertabur, tersebar, terselerak: apabila ruangan debunga pecah debunganya pun ~ keluar; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terletak bersaingan (berdampingan, berdekatan, rapat) dgn: maka usungan pun ~lah di astaka, raja naik ke atas lalu berangkat masjid. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terlanggar atau terhantuk (ketika berjalan), tersandung; 2. jatuh sakit (kerana diganggu hantu), keteguran: anaknya ~ hantu petang tadi. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terlanggar-langgar. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

terpampang jelas pd pandangan: kereta Mercedes ~ berhenti di petak khas kereta. [Kamus Dewan Edisi Keempat]