Bahasa Rakyat

terkelip-kelip: ~ mataku menelek di cermin kecil itu; mukanya merah, matanya ~; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
mempunyai putera, beranak: adalah ia ~ dua orang; 2. melahirkan anak (laki-laki), bersalin: permaisuri pun ~lah seorang laki-laki; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
berlekuk-lekuk (berlubang-lubang) dan berisi air: tempat itu ~ becak. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
berbunyi bap-bap: jantungnya ~ kedengaran memukul dadanya. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
terkena, terjamah, tersentuh; 2. disakiti hati (terhina dll): kalau hatinya ~ sedikit, sampai seminggu dia merajuk; mudah sakit hati; ~ lebih bak kena prb berasa hati. [Kamus Dewan Edisi Keempat]
sudah dipancangkan, tercacak: di mana ~ banyak galah, situlah pangkalan kita; 2. ki terdiri tegak (tidak bergerak-gerak), tertumpu pd satu tempat, terpaku: Basir masih lantai; matanya ke pintu kamar itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]
Dapur yang direka cipta lengkap dengan kenderaan membawanya [Malay Civilization]
[c] 2021 Petak Ajaib PLT