Bahasa Rakyat

merupakan sudut 90°; 2. menyinggung dgn siku; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadi kental (pekat), hampir membeku: bancuhan kuih dodol itu ~ setelah dipanaskan sambil dikacau beberapa lama; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

membuat pagar, memasang pagar: pohon-pohon mempelam dlm kebun itu dipagar berkeliling dgn besi; 2. menyerupai pagar; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menyebabkan kelihatan lebih cantik atau elok: nasi adap-adapan yg dihiasi emas pun diangkat oranglah ke hadapan baginda; lampu berwarna-warni ~ rumahnya; senyuman manis wajahnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mencukur sehingga gondol; 2. menguji dan menduga dgn keras (bkn mahasiswa baharu yg hendak masuk menjadi anggota perkumpulan mahasiswa), mendera; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menaruh (meletakkan, menyimpan, dll) di; 2. memasang taruh pd: dia ~ ayam putih itu; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memasang bidai (pd rumah dll); 2. membandut dgn bidai. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menjadi-jadi, bergila-gila: batuknya ~; peperangan sudah 2. berkelakuan spt orang gila, di dlm hatinya berharapkan semoga musuhnya akan ~ terus kepadanya; 3. berasa 4. 5. berjalan [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengejar atau menyusul utk menangkap sesuatu (orang, binatang, dll): ~ binatang; pencuri; 2. meluru bergegas mendapatkan sesuatu: ia menanggalkan kasut terus ~ ke dlm; 3. berikhtiar sekuat tenaga mencapai aku tidak akan ~ dan berlumba-lumba kedudukan yg tinggi; kekayaan (pangkat, wang) mendapat dll; selamat agar selamat; ~ masa (waktu) jangan terlambat; 4. = memburu-buru, memburu-burukan menggesakan, mempercepat: tak usah diburu-buru, masih banyak lagi; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menggaru (sampai lecet), menggaruk, menggores 2. mencakar-cakar tanah (dgn kuku dll), menggaruk: [Kamus Dewan Edisi Keempat]