Bahasa Rakyat

mencedok (menyenduk) dgn tanjur; 2. memancing-mancing perkataan orang supaya keluar. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menimbulkan rasa berahi, memberahikan: [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Perbuatan keluarga yang memberi malu seperti anak berbuat pekerjaan tidak senonoh sangat memalukan orang tuanya. [Malay Civilization]

menjadikan (mengaturkan, mendudukkan, membuat, dll) berselang-seli: kicau murai riuh rendah di atas pohon kerian, diselang-seling oleh bunyi burung kelicap yg berdecit-decit. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menolak (menghentak, memukul) dgn siku, menyenggol, menyigung: ia kelihatan ~ kawan-kawannya siku; 2. mengenai sedikit, menyentuh; 3. menyebut-nyebut sesuatu (dlm ucapan, karangan, dll), membicarakan menyentuh: jalan cerita ini susah diikuti oleh pembaca kerana banyak perkara dan orang ~ disinggung secara sepintas lalu; 4. menyakiti atau melukai hati (perasaan dll): perkataannya selalu menyebut hal kadang-kadang isterinya; 5. menodai (nama baik seseorang dia tidak akan membiarkan nama baik keluarganya sewenang-wenangnya; mata bisul prb lain sindiran dll perjumpaan dll); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memasukkan sesuatu (ke dlm mulut atau hidung) dgn [Kamus Dewan Edisi Keempat]

melambungkan, melemparkan ke atas, 2. = menghambung-hambung, [Kamus Dewan Edisi Keempat]

memekik, menjerit, mendering (bkn gajah), merengkik [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berbunyi (bersuara) nyaring dan panjang (anjing, serigala, dll), menggeru: harimau ~; 2. = meraung-raung menangis serta menjerit keras-keras, menggerung: dia ~ apabila saja melihat mayat anaknya terbujur; orang sakit itu sambil berlari ke sana sini; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Makan pagi. [Malay Civilization]