Bahasa Rakyat

(lombér) Kl lanjut, labuh, berkedut-kedut. lombok cili, cabai. [Kamus Dewan Edisi Keempat]

keras dan menyakitkan hati (perkataan), pedas: tidaklah adat 2. hebat atau hangat (perkelahian, pertempuran, perdebatan, dll): larut tengah malam pertempuran bertambah ~, peluru bersiung-siungan membelah kesunyian; 3. bengis (perbuatan, muka, ia tetap menentang saran itu dgn tegas, bahkan ~ berangnya; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

[Kamus Dewan Edisi Keempat]

saling 2. melambung bola berulang-ulang: anak kecil itu ~ seorang diri; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

menggelincir, melincir, turun [Kamus Dewan Edisi Keempat]

banyak lipatnya, berlapis-lapis; 2. = ~ ganda sekali gandanya, menjadi sangat banyak: barang-barang itu dijualnya dgn mendapat laba yg ganda; [Kamus Dewan Edisi Keempat]

Bentuk seperti trompet. [Malay Civilization]

Jk; berbenah berkemas-kemas (tempat tidur dll); [Kamus Dewan Edisi Keempat]

mengambil (memegang) dgn tangan (cakar);  [Kamus Dewan Edisi Keempat]

berkarang-karang, berangkai-rangkai: daun pokok itu tumbuh ~ spt rambut; di langit dilihatnya awan putih berarak ~. [Kamus Dewan Edisi Keempat]